Salah satu pertunjukan Ketoprak yang diperankan para PNS |
KEDIRI
– Sebagai pemerintaah yang peduli dengan tradisi budaya, humas dan protokol
Pemkot Kediri menggelar pagelaran ketoprak dalam rangka memperingati Hari Ulang
Tahun (HUT) kesatuan gerak PKK yang ke 41 oleh Kelompok Informasi Masyarakat
(KIM) di halaman Balai Kota Kediri, Rabu (24/4) malam.
Daalam
pegalaran ketoprak dengan laakon Joko Gendil tersebut, uniknya lagi, para
pemerannya merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun anggota PKK Kota Kediri.
Meski baru latihan sekitar 2 bulan, para pemeran ketoprak sudah bisa menjiwai
dengan alur cerita dengan tutur bahasa jawa.
Dalam
sambutannya, ketua tim penggerak PKK Kota Kediri Dahlia Ishaq mengatakan,
pagelaran ketoprak ini merupakan sebuah kegiatan yang fenomenal. Selain menghargai
budaya jawa, juga baru kali ini, peringatan HUT PKK menggelar kesenian ketoprak
yang diperankan oleh para PNS dan juga anggota PKK. “Malam ini merupakan salah
satu rangkaian kegiatan HUT PKK ke 41 yang fenomenal, karena menyuguhkan
kesenian ketoprak,” ujaarnya.
Selain
itu, istri dari Walikota Kediri Samsul Ashar itu juga berpesan, usia PKK yang
mencapai 41 menjadikan motivaasi dan semangat bekerja dan terus berusaha
mensejahterakan keluarga. “Tugas PKK sangat berat, selain memberikan dukungan
suami bekerja, juga menjadi pembimbing untuk mensejahterakan keluarga. Jika keluarga
sejahtera, maka bangsa juga akan sejehtara,” pesan Dahlia.
PKK
sebagai mitra kerja pemerintah, Dahlia juga berpesan agar para anggota PKK bisa
menjadi pembimbing serta terus maju dan mandiri, guna hari esok yang lebih
baik. “Mari kita wujudkan keluarga yang mandiri menuju hari esok yang lebih
baik,” ajak Dahlia dihadapan anggota PKK se-Kota Kediri.
Sementara
itu, Walikota Samsul Ashar mengaku, peringatan HUT PKK ke-41 dan hari Kartini
sangat spesial. Karena salah satu rangkaian kegiatannya menggelar pagelaran
ketoprak. “Baru pertama kali ini, group ketoprak yang dinamakan Ketoprak Dewi
Kilisuci, kita patut bangga dan memberikan apresiasi kepada PKK yang sanggup
membina hingga mampu melestarikan salah satu kesenian budaya jawa ini,” ujarnya.
Selain
itu, Pak Dokter – sapaan walikota Samsul Ashar – juga memberikan apresiasi
terhadap program PKK, salsh satunya penanganan Kekerasan Dalam Rumah Tangga
(KDRT). “Mari kita wujudkan keluarga mandiri sejahtera, dengan menenkan angka
KDRT di Kota Kediri,” ujarnya.