Mas Abu memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan usai diperiksa |
KEDIRI
-Meski kasus dugaan korupsi jembatan brawijaya diambil alih Polda Jawa Timur,
wakil walikota kediri Abdullah Abu Bakar tetap memenuhi panggilan unit tindak
pidana korupsi (tipikor) Polres Kediri kota, Rabu (3/4).
Dengan
hanya didampingi ajudan dan seorang sopir, wawali datang sekitar pukul 08.30 WIB
dan menjalani pemeriksaan diruang Kapolres Kediri Kota.
Ditemui
disela-sela pemeriksaan, Mas Abu – sapaan akrab Abdullah Abu Bakar – mengatakan,
pemeriksaan kepada dirinya seputar perencanaan awal pembangunan jembatan
brawijaya. Namun, dia mengaku tidak tahu menahu tentang pelaksanaan proyek
pembangunan jembatan brawijaya. “Pertanyaannya ya sebatas sepengetahuan saya
tentang proyek pembangunan jembatan brawijaya, saat perencanaan dilibatkan atau
tidak,” ujarnya.
Bahkan
dia mengaku baru mengetahui bentuk jembatan brawijaya saat mendatangi kantor
dinas pekerjaan umum, Senin (1/4). “Tahunya bentuk jembatan brawijaya, ya saat
saya ke kantor Dinas PU senin kemarin itu, baru mengetahui bentuk dan model
jembatan brawijaya,” ujarnya.
No comments:
Post a Comment