KRISIS keuangan yang melanda Persik Kediri menyebabkan tim dua kali juara Liga Indonesia itu kesulitan merekrut pemain asing. Skuad "Macan Putih" terancam tampil tanpa diperkuat legiun impor diajang kompetisi Divisi Utama PT Liga Indonesia 2013/14.
Sebenarnya Persik sudah memanggil sejumlah pemain asing untuk mengikuti seleksi tim. Tetapi, sampai saat ini belum ada yang diikat kontrak. Bahkan, mantan pemain Oliver Makor sudah diminta kembali merumput di Kediri, tetapi belum bersedia, dengan alasan negosiasi harga yang belum sesuai. "Sudah ada komunikasi dengan Makor (Oliver Makor, red) namun belum ada kesepakatan. Utamanya soal harga. Kami masih terus mencoba bernegosiasi," ujar Manajer Persik Anang Kurniawan, Selasa (05/02/2013)
Diakui Kabag Umum Pemkot Kediri itu, bahwasannya Persik masih berkutat pada persoalan keuangan. Manajemen sudah mencari terobosan melalui penjajagan dengan sejumlah sponsor, tetapi belum membuahkan hasil. Sementara subsidi dari penyelenggara liga juga belum turun.
Padahal, Persik harus melakoni laga tandang perdana ke Semarang melawan PSIM Yogyakarta, pada 11 Februari 2013 mendatang. Sampai saat ini, manajemen masih berusaha mencari dana untuk kebutuhan pemberangkatan tim. (*)
No comments:
Post a Comment