Thursday, March 28, 2013

Gasak Toko Onderdil, Perampok Hanya Pakai CD



KEDIRI - Kawanan perampok menyatroni rumah sekaligus toko onderdil di Jalan Raya Desa Jabon RT 4/RW6, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Uniknya, satu pelaku hanya mengenakan celana dalam saat beraksi.

Para pelaku menyekap dan menguras harta benda milik pengusaha itu. Akibat kejadian, Ayres Adam Febrianto (26) menderita kerugian ratusan juta rupiah. Perampokan itu kini dalam penanganan Polsek Banyakan dan Polres Kediri Kota.

Informasi yang didapat, pelaku perampokan yang diperkirakan berjumlah 4 orang. Ciri-cirinya memakai cadar dan penutup kepala. Mereka masuk ke dalam rumah
korban, dengan cara  memanjat tembok belakang rumah setinggi 5 meter menggunakan tangga bambu.

Sesampainya di dalam, pelaku perampokan tersebut kemudian menyekap pemilik rumah, istri berikut anaknya yang masih balita. Di bawah ancaman senjata tajam berupa parang, korban hanya bisa pasrah menuruti semua kehendak pelaku.

Pelaku selanjutnya dengan leluasa menguras habis harta benda milik korban yang tersimpan di dalam rumah. Antara lain uang tunai Rp 80 juta, 6 unit Hand Phone (HP), perhiasan cincin kawin, 2 laptop, serta mobil avanza AG 379 GA.

Menurut keterangan Kapolsek Banyakan AKP Sokip, korban disekap ditempatkan di ruangan terpisah dalam kondisi tangan diikat serta mulut dilakban. Kasus tersebut kini dalam penyelidikan. “Kami masih melakukan penyidikan dengan melakukan olah TKP dan juga memeriksa saksi dan korban,” ungkapnya.

Korban berhasil lepas dari sekapan pelaku setelah tetangganya datang. Para tetangga mendengar suara gaduh di dalam rumah korban. Mereka curiga, kemudian datang. Melihat korban disekap, warga langsung melapor ke Polsek Banyakan.

Tidak lama kemudian polisi datang TKP. Setibanya dilokasi, kawanan perampok sudah kabur. Sementara saat melakukan pemeriksaan dilokasi polisi mendapati istri korban masih disekap terkunci di dalam kamar mandi. Sedangkan Ayries Adam ditemukan disekap di dalam kamar beserta anaknya. (*)

No comments:

Post a Comment