Saturday, April 2, 2011

Curi Helm, Nyaris Diamuk Massa


KEDIRI,Andi Mahendra (27) warga Jalan Ahmad Dahlan Kecamatan Mojoroto Kota Kediri harus mempertanggung jawabkan perebuatannnya dengan menjadi tahanan di Mapolsek Kediri Kota. Pasalnya, bapak dua anak ini diketahui telah mencuri helm milik Mudi Efendi (31) Warga Kelurahan Tosaren Kecamatan Pesantren Kota Kediri.

Informasi yang berhasil dihimpun, pelaku yang sehari-hari bekerja di cucian mobil ini menjalankan aksinya, Sabtu (2/4) di sekolah Taman Siswa Jalan Pemuda Kota Kediri. Saat itu pelaku mengetahui ada helm merk INK digantung di kaca spion sepeda motor Mio, karena sepi, lantas helem tersebut diembat.

Namun, saat menjalankan aksinya tersebut, korban yang juga sebagai Satpam di sekolah tersebut tidak sengaja mengetahui, dan memergokinya, meski berhasil lari dengan menggunakan sepeda motonya dengan jarak sekitar 200 meter, dia berhasil diamankan. Namun, karena ada petugas kepolisian saat patroli, amukan massa bisa terhindari. “Pelaku sempat akan dihajar massa, tapi karena ada petugas kami yang sedang patroli, insiden itu tidak terjadi,” ujar Kanit Reskrim Polsek Kediri Kota AKP Sucipto, Sabtu (2/4).

Dari hasil pemeriksaan petugas, helm tersebut, oleh pelaku biasanya dijual ke pasar loak, dengan harga, untuk merk INK dijual dengan harga Rp 150 ribu. “Harga normalnya dipasaran mencapi Rp 250 ribu,” ungkapnya.

Terpisah, Andi mengaku, sudah menjalankan aksinya mencuri helm sebanyak dua kali. Dan hal itu dilakukan untuk menambah penghasilan, karena menjadi kuli cuci mobil dinilai kurang. “Untuk tambah kebutuhan hidup,” akunya polos.