Saturday, March 16, 2013

Ngantuk, Mobil Kiai Asal Probolinggo Jatuh Ke Sungai


KEDIRI - Sebuah mobil yang ditumpangi kiai asal Probolinggo terjun bebas ke sungai Dusun Plosokerep, Desa Keniten, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Minggu (17/03/2013) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut, tetapi dua penumpang terluka

Mereka H. Abdul Azis (50) sopir mobil dan Nasrudin (19) penumpangnya. Azis terluka di bagian punggung. Sedangkan Nasrudin di bagian tangan. Keduanya dilarikan ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan medis.

Bripka Hudi, anggota Polsek Mojo mengatakan, dua orang korban berhasil dievakuasi dari dalam mobil dengan selamat. Keduanya tengah berada di rumah sakit guna perawatan. "Penyebab kecelakaan tunggal tersebut, diduga karena sopir mengantuk. Sehingga mobil menabrak pagar pembatas jembatan dan terperosok ke sungai," ujar Hudi di lokasi kejadian.

Sementara itu, menurut keterangan Sugeng (35) saksi mata, warga sekitar, kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Dia mendengar suara keras dari sungai yang hanya berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya. "Saya mendengar suara bruak. Kemudian saya lari keluar. Ternyata sebuah mobil terjun ke sungai," ujar Sugeng. Mobil terjun bebas dari ketinggian empat meter dan jatuh dalam keadaan terbalik.

Sugeng kemudian menuju ke sungai untuk membantu menyelamatkan korban. Kejadian tersebut mengundang rasa penasaran warga. Sehingga dalam sekejap, lokasi langsung dipenuhi ratusan orang.

Kejadian tersebut membuat jalur alternatif yang menghubungkan Kediri dengan Kabupaten macet total. Padahal, jalur ini adalah satu-satunya jalur pengalihan setelah Jembatan Mondo terputus.

Puluhan personil polisi diterjunkan ke lokasi untuk mengurai kemacetan. Tetapi, petugas kesulitan karena banyaknya warga yang menonton, dan sepeda motor berjajar di tepi jalan.

Muhaimin, anggota Polsek Mojo lainnya mengaku, korban berasal dari Probolinggo dengan tujuan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Falah Ploso, Mojo. Korban sempat mampir ke Bojonegoro sebelum meneruskan perjalanan ke Kediri. "Korban dalam perjalanan menuju ke Ploso untuk menjenguk anaknya yang tengah mondok. Diduga mengantuk, kemudian ada jembatan, langsung banting setir ke kanan dan terperosok ke sungai," ujarnya.

Sampai berita ini diturunkan, sebuah alat berat tengah berupaya mengevakuasi bangkai mobil. Proses evakuasi berjalanan lambat, karena medannya yang dalam dan berundak. (*)

No comments:

Post a Comment