Monday, April 15, 2013

Takut Ganggu Konsentrasi, walikota Monitorisng Unas dari Balik Pintu


Walikota Samsul Ashar saat sidak di SMAN 1 Kediri
KEDIRI - Walikota Kediri Samsul Ashar melakukan monitoring pelaksanaan ujian nasional (Unas) hari pertama di beberapa sekolah di Kota Kediri, Senin (15/4) pagi.

Dengan sejumlah pejabat Dinas Pendidikan, Walikota tidak memasuki ruangan ujian atau berinteraksi dengan para siswa peserta Unas dan hanya memantau dari balik pintu tempat berlangsungnya ujian.

Ditemui disela-sela sidak, Walikota Samsul Ashar berharap, tahun ini tingkat kelulusan di Kota Kediri bisa mencapai 100 persen. Untuk itu, dia meminta semua pihak, baik guru, orangtua maupun siswa benar - benar maksimal mendukung suksesnya Unas tahun ini. “Semua harus maksimal mendukung Unas agar sukses dan bisa lulus 100 persen,” ujarnya.

Selain itu, Walikota juga mengingatkan para peserta untuk menggunakan pensil yang standar untuk mengisi lembar jawaban. Pasalnya, seringkali siswa tidak lulus karena pensil yang digunakan tidak terbaca oleh scanner.Untuk itu, pihak sekolah telah membagikan pensil standar agar siswa terlindungi dari kemungkinan kesalahan tersebut. “Seperti keponakan saya dulu, hanya gara-gara pensilnya palsu, salah semua karena tidak bisa terbaca saat discaner,” ujarnya.

Untuk diketahui, walikota melakukan sidak di empat sekolah. Yakni, SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, SMK Negeri 1 dan SMAK Agustinus. Unas di Kota Kediri tahun ini diikuti 10.017 siswa setingkat SMA/SMK/MA. Berbeda dengan tahun sebelumnya, Unas kali ini memiliki lebih banyak paket soal dengan bobot kesulitan yang sama. (*)

No comments:

Post a Comment